Kata Kata Balasan untuk Orang yang Body Shaming
Karena perlu diakui manusia mendapatkan sebuah kenikmatan tersendiri pada saat menghujat orang lain. Terutama manusia lain dengan kondisi tubuh kurang dari dirinya sendiri.
Jadi ini memang sebuah coping mechanism dari seseorang di era modern agar mendapatkan kepuasan. Bisa jadi dirinya sendiri memang banyak kekurangan sehingga ingin mencari kesalahan dari orang lain.
Apalagi penampilan luar tentu saja akan menjadi hal paling mudah diamati sehingga sering dijadikan sebagai target. Apabila kamu adalah korban dari body shaming jangan khawatir kami ada beberapa tips menghadapinya.
Jadi jangan hanya diam melihat tindakan body shaming namun lawan dengan sekuat tenaga. Selama mereka masih menghujat menggunakan logika maka kita juga harus membalasnya dengan logika agar mendapatkan kemenangan secara elegan.
Balasan Kata Kata untuk Orang yang Body Shaming
Ada jutaan kalimat yang bisa digunakan untuk mencerca kondisi tubuh dari lawan bicara. Jadi jelas kami tidak akan mungkin membahas semuanya, namun tentu ada beberapa mainstream digunakan.
Jadi pada pembahasan ini kami akan jelaskan cara membalas beberapa kalimat cercaan. Tetap gunakan logika agar nantinya bisa mendapatkan kemenangan lebih elegan dan berpotensi membungkam mereka selamanya.
1. Kamu Kok Sekarang Gendutan?
Bagi orang yang sering mengomentari berat badan jangan biarkan mereka seenaknya sendiri. Ada kata kata untuk orang yang body shaming agar mereka bisa diam dengan jawabannya.
Katakan saja kemarin katanya kurus, namun sekarang sudah lain lagi ceritanya jadi mana fakta sebenarnya. Kalimat tersebut tentu saja cocok untuk membungkam para penghujat kondisi tubuh.
2. Itu Wajah Apa Pantat Wajan Nasi Goreng Abang-Abang Item Banget?
Langsung to the point saja mereka menghujat kondisi wajah yang memang tidak semua dikaruniai putih seperti opa-opa Korea. Membalas kata kata untuk orang yang body shaming seperti itu tidak terlalu sulit.
Katakan saja “Apabila mendadak wajah ini menjadi seperti kulit Korea pasti kamu akan curiga bahwa diriku operasi plastik”. Ini saja sudah cukup sebenarnya untuk membungkam hujatan yang dikeluarkan oleh orang berpikiran dangkal.
Langsung to the point saja mereka menghujat kondisi wajah yang memang tidak semua dikaruniai putih seperti opa-opa Korea. Membalas kata kata untuk orang yang body shaming seperti itu tidak terlalu sulit.
Katakan saja “Apabila mendadak wajah ini menjadi seperti kulit Korea pasti kamu akan curiga bahwa diriku operasi plastik”. Ini saja sudah cukup sebenarnya untuk membungkam hujatan yang dikeluarkan oleh orang berpikiran dangkal.
3. Udah Kurus, Dekil, Hidup Lagi
Terkadang ada juga pihak memaki tanpa mengetahui bagaimana batasan etika. Jika kalimat tersebut terlontar dari mulut seseorang cara memberikan counter attack sebenarnya tidak sulit.
“Lebih baik kurus dan dekil yang penting mulutnya gak kayak air comberan di selokan”. Jika kalimatnya menusuk kamu bebas membalas sesuai kreativitas selama bisa membungkam lawan.
Sebenarnya tidak terlalu penting juga kita membahas bagaimana cara membalasnya selama kamu masih punya logika. Lebih penting adalah bagaimana menghadapi cercaan dan juga makian terutama di media sosial.
Bagaimana Menghadapi Body Shaming di Sosial Media
Jika sudah menerima jutaan kata kata untuk orang yang body shaming tentu saja mental bisa jatuh. Agar hal tersebut tidak terjadi tentu kita harus tahu bagaimana cara menghadapi cercaan dari sosial media.
Pada segmen ini kami akan lebih fokus membahas bagaimana cara menghadapi tanpa mengeluarkan tenaga. Sehingga mental kita bisa tetap sehat tanpa khawatir tertular penyakit bodoh dari para pencerca tadi.
1. Biarkan Saja
Tahukah kamu bahwa orang-orang pekerjaannya mencaci di sosial media itu hidupnya tidak beraturan. Terkadang mereka memiliki tekanan kerja tinggi sehingga membuatnya stress.
Salah satu pelampiasan stress tersebut adalah mengeluarkan kata kata untuk orang yang body shaming. Jika kita mengetahui hal itu biarkan saja, nanti juga akan berhenti sendiri karena lelah.
2. Jangan Memberikan Mereka Panggung
Jangan pernah memberikan panggung bagi orang bodoh di sosial media seperti sekarang. Jadi jika ada cacian dilontarkan oleh pengguna sosial media lain jangan tanggapi mereka.
Semakin kita menanggapinya otomatis dia mendapatkan panggung dan merasa memberikan dampak. Jika kita biarkan saja nanti juga berhenti sendiri, justru penghujat adalah sumber cuan jika kontennya dimonetisasi.
3. Laporkan UU ITE
Terkadang ketika hujatan sudah keterlaluan misalnya mencemarkan nama baik dan berdampak pada dunia nyata. Melaporkan mereka ke kantor polisi adalah jalan yang cukup bijak.
Jangan pernah mau menyelesaikan secara kekeluargaan kecuali mereka membayar uang ganti rugi dengan jumlah signifikan. Jika perlu miskinkan saja para penghujat tersebut.
Ketiga metode tersebut adalah cara paling bijak menghadapi kata kata untuk orang yang body shaming. Jadi ada saatnya kita diam dan membiarkan, namun jika sudah keterlaluan habisi saja sampai mereka jatuh miskin.
Tips Mengembalikan Rasa Percaya Diri
Sekarang kami akan membahas bagaimana mengembalikan rasa percaya diri terutama setelah menjadi korban body shaming. Berikut ini adalah beberapa metode dapat dijadikan sebagai referensi.
1. Hentikan Penggunaan Sosial Media Selama Beberapa Waktu
Jika sumber dari kata kata untuk orang yang body shaming berasal dari sosial media hentikan penggunaannya. Jangan gunakan sosial media selama beberapa bulan untuk menenangkan diri.
Ini adalah metode paling mudah kita lakukan sekaligus mampu memperbaiki kemampuan interaksi dunia nyata. Ingat bahwa apa yang ada di dunia maya tidak bisa membunuh kita secara harfiah.
2. Jalankan Hobi Positif
Salah satu metode mengembalikan rasa percaya diri adalah menjalankan hobi yang positif. Olahraga, membaca buku, atau bergabung pada komunitas bakti sosial dapat menjadi opsi.
Selama kegiatannya positif kita bisa menjadikannya bahan bakar untuk kembali menjadi masyarakat normal. Cercaan dari media sosial yang menyiksa batin jangan sampai menjadi batu sandungan.
3. Mencari Circle Baru
Jika hujatan tidak hanya datang dari sosial media namun juga circle dunia nyata segera keluar dari sana. Cari circle pertemanan baru lebih positif agar bisa mengembalikan rasa percaya diri.
Berbagai informasi tadi tentu dapat kamu gunakan untuk keluar dari siksaan mental akibat sosial media. Jadi jika ada kata kata untuk orang yang body shaming pilih secara bijak agar bisa menang secara elegan.